23 April 2016

Gusti di Jempol Kaki Kananku

Aku yakin Tuhan ada di mana-mana. Kadang mewujud banci ngamen, pekerja seks di Pasar Kembang, atau ustadz yang khotbahnya menyejukkan. Sore tadi Tuhan hinggap di jempol kaki kananku.

Untuk pertama kali, aku jadi sopir keluarga. Dari Bandara Adisucipto, Grand Livina meluncur di bawah kendaliku. Mendekati pertigaan ke ringroad, ada mbak-mbak bersepeda motor yang memotong jalan di depanku. Bukan hanya tanpa lampu sein, rupanya dia juga sambil pegang hape.

Untunglah jempol kaki kananku dengan cepat menginjak tuas tengah. Keras dan mendadak. Mbak-mbak tadi lolos dari tertabrak laju mobil keluargaku. Kami juga tak jadi harus ganti rugi. Terima kasih, Gusti.

No comments:

Post a Comment

Baca Tulisan Lain